Apa Itu Bank Perkreditan Rakyat dan Apa Bedanya dengan Bank Umum?

Apa Itu Bank Perkreditan Rakyat dan Apa Bedanya dengan Bank Umum?

Seperti yang diketahui bahwa industri perbankan Indonesia itu hanya mengenal dua jenis bank. Yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Jadi, apa yang membedakan diantara keduanya? Mari kita bahas.

Menurut Undang-undang tentang perbankan Nomor 10 Tahun 1998 (pasal 1), jelas dikatakan bahwa Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Sedangkan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Sebagai bank, BPR tetap memiliki fungsi utama untuk menjalankan fungsi intermediasi atau perantara keuangan. Yaitu mengumpulkan dana masyarakat dan menyalurkan kembali ke masyarakat. Baik dalam bentuk kredit atau dalam bentuk lainnya dengan tujuan mendorong kegatan usaha masyarakat. Terutama untuk disalurkan pada usaha retail dan kredit kecil.

Praktiknya, kegiatan BPR memang tak seluas kegiatan bank umum. Karena khittahnya, BPR itu memang ditujukan sebagai institusi keuangan mikro. Oleh karena itu, BPR juga identik sebagai bank yang melayani pengusaha mikro, kecil dan menengah yang lokasinya tak jauh dari jangkauan BPR.

Dalam melaksanakan kegiatan usahanya, BPR tidak diperkenankan untuk menerima simpanan berupa giro, melakukan kegiatan usaha valuta asing, melakukan penyertaan modal dengan prinsip prudent banking, serta melakukan usaha perasuransian. Jadi, usaha yang dilakukan BPR itu adalah menghimpun dana dan menyalurkannya dengan tujuan memperoleh keuntungan melalui spread effect dan pendapatan bunga.

Lantas apa saja usaha-usaha yang bisa dilakukan BPR? BPR bisa menghimpun dana masyarakat dalam bentuk simpanan, tabungan dan deposito berjangka. Selain itu BPR juga bisa memberikan kredit serta menyediakan pembiayaan bagi nasabah dengan prinsip bagi hasil. Lalu jika BPR mengalami kelebihan likuiditas (over liquidity) maka BPR juga dimungkinkan menempatkan dananya dalam bentuk Sertifikat Bank Indonesia (SBI), deposito berjangka, sertifikat deposito dan atau tabungan pada bank lain.

Jenis-Jenis BPR

Berdasarkan data dari Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo), saat ini BPR-BPRS di Indonesia berjumlah 1.559 BPR-BPRS yang kepemilikannya 100% Indonesia. Nah, dari jumlah tersebut BPR dapat digolongkan dalam beberapa kategori. Jika berdasarkan kepemilikannya, maka BPR terbagi menjadi dua. Yaitu BPR yang dimiliki oleh Pemerintah (umumnya Pemerintah Daerah Tingkat II) dan BPR yang dimiliki oleh swasta. Sementara jika dilihat dari pengelolaannya, maka BPR terbagi menjadi dua, yaitu BPR konvensional (BPR) dan BPR Syariah (BPRS).

Sementara jika dilihat dari jenisnya, maka BPR dapat digolongkan menjadi tiga. Pertama adalah BPR Badan Kredit Desa (BKD). BKD adalah lembaga keuangan yang beroperasi di wilayah pedesaan. Namun pada tahun 1992, melalui Undang-undang Perbankan, BKD diberikan status sebagai BPR namun dengan karakteristi yang unik. Bank Desa dan Lumbung Desa adalah contoh dari jenis BPR Badan Kredit Desa.

Jenis Kedua adalah BPR Bukan Badan Kredit Desa. Conothnya adalah BPR eks LDKP (Lembaga Dana Kredit Pedesaan), Bank Pasar, BKPD (Bank Karya Produksi Desa) dan Bank Pegawai. Jenis ketiga adalah LDKP (Lembaga Dana dan Kredit Pedesaan). LDKP ini dapat berwujud perusahaan Daerah (PD), Koperasi, Perseroan Terbatas (PT), dan bentuk lainnya yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah.

Produk BPR

Sejatinya BPR memang hadir untuk melayani kebutuhan modal untuk masyarakat dengan prosedur kredit yang sederhana. Tak hanya urusan kredit, karena dalam pelayanannya BPR juga menyediakan fasilitas menabung yang dekat, aman dan mudah untuk masyarakat. Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat itu, BPR terus meningkatkan kemampuannya sejalan dengan modernisasi yang berjalan. Misalnya dengan menerapkan kemajuan teknologi dalam pelayannnya.

Dari sisi produk, yang ditawarkan BPR memang lebih terbatas daripada bank umum. Keterbatasan produk yang dirilis oleh BPR ini memang sudah mengikuti aman undang-undang perbankan. Adapun layanan produk yang diberikan oleh BPR kepada nasabahnya terdiri dari:

  1. Kredit
  2. Tabungan
  3. Deposito
  4. Sertifikat Bank Indoensia (SBI)

Layanan dasar perbankan itulah yang selama ini menjadi andalan BPR dalam beroperasi.

Kredit Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

Salah satu produk andalan BPR adalah kredit atau pinjaman. Penawaran untuk produk kredit cukup beragam. Semua tergantung dari inovasi BPR masing-masing. Secara umum fasilitas kredit yang diberikan BPR adalah kredit usaha, kredit pemilikan rumah, kredit usaha kecil, kredit kepemilikan tanah dan kredit multiguna. Adapun syarat dari kredit BPR tidak jauh berbeda dengan persyaratan yang berlaku pada Bank Umum.

Diakui bahwa hadirnya BPR di Indonesia tak lepas dari adanya kebutuhan kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Di sisi lain, kebutuhan masyarakat pedesaan yang belum tersentuh bank umum membuat peluang usaha BPR terbuka lebar. Hadirnya BPR tentu saja menjadi angin segar sekaligus solusi positif bagi masyarakat pedesaan guna menghindari perangkap rentenir dalam memperoleh akses kredit usaha. Karena prinsipnya, BPR itu melayani kebutuhan modal dengan prosedur pemberian kredit yang relatif mudah dan cepat. Inilah yang menjadi salah satu keunggulan BPR dibanding bank umum.

Tabungan Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

Mengenai tabungan, ada yang menarik jika Anda menabung di BPR. Karena nasabah tidak dikenakan biaya administrasi pada saat pembukaan maupun penutupan rekening. Biaya setoran awal pun terbilang ringan. Yaitu kisaran Rp 10.000 – Rp 100.000 dan yang tak kalah menariknya adalah nasabah dapat mengambil dananya kapan saja, kecuali untuk jenis tabungan berjangka. Soal bunga tabungan, biasanya KPR akan mematok angka di kisaran 2% – 6% per bulan. Berbeda dengan BPR Syariah, yang hanya mengenai sistem bagi hasil sekitar 75:25 atau jika dikonversi ke dalam bentuk bunga maka nilanya sekitar 5%.

Deposito Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

Sementara untuk produk deposito yang ditawarkan oleh BPR relatif sama dengan yang ditawarkan bank umum. Misalnya bunga deposito BPR yang ditawarkan rata-rata berada di angka 6% per tahun. Adapun skema yang disediakan mulai dari 1, 3, 6 hingga 12 bulan. Ada satu hal menarik yang ditawarkan beberapa BPR terkait produk depositonya, yaitu adanya ketentuan bahwa nasabah dapat menarik dananya kapan saja tanpa ada penalti.

Perubahan Undang-Undang Perbankan

Selanjutnya pada tahun 1992 dikeluarkan Undang-undang No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan dan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 10 tahun 1998, sebagai landasan hukum yang jelas terhadap BPR untuk diakui sebagai salah satu jenis bank selain bank umum. Sejak saat itu di Indonesia hanya dikenal dua lembaga keuangan setara bank. Yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

Lalu, lembaga keuangan bukan bank yang sebelumnya telah memperoleh izin usaha dari menteri keuangan dan lembaga-lembaga keuangan kecil seperti; bank desa, lumbung desa, bank pasar, bank pegawai, LPN, LPD, BKD, BKK, KURK, LPK, BKPD, dan lembaga lainnya dipersamakan dengan itu dapat diberikan status sebagai BPR dengan memenuhi persyaratan dan aturan yang ditetapkan untuk menjadi BPR dengan jangka waktu hingga 31 Oktober 1997.

Tahun 2004 eksistensi BPR kian kuat dengan adanya lembaga independen yaitu LPS (lembaga penjamin simpanan) yang berfungsi menjamin simpanan nasabah di bank yang beroperasi di wilayah hukum Indonesia, termasuk BPR. Dan sejak itu boleh dibilang tingkat keamanan dan kepercayaan masyarakat untuk menaruh dananya di BPR semakin tinggi.

Fungsi Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

  1. Memberi Pengetahuan Terhadap Masyarakat Luas Tentang Perbankan
    Saat ini, masih banyak sekali masyarakat yang awam mengenai fungsi dan juga tugas utama BPR. Terlebih lagi untuk mereka yang tinggal di desa, mereka masih ragu untuk menyimpan uangnya di bank. Sehingga, kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk menyimpannya di rmah saja. Oleh karena itu, salah satu fungsi dari BPR adalah memberikan edukasi mendasar pada masyarakat terkait sistem perbankan.
  2. Membuat Pemerataan Kesempatan untuk Membuka Usaha
    Di zaman yang serba digital seperti saat ini, banyak anak muda yang mempunyai ide binsnis yang unik dan seru. Ketika ide ini perlu diwujudkan, tentunya mereka memerlukan modal keuangan yang cukup. Oleh karena itulah BPR hadir. Terlebih lagi, berbagai ide bisnis yang unik ini tidak hanya berasal dari masyarakat perkotaan saja, tapi bisa juga pada remaja yang tinggal di pedesaan. Fungsi selanjutnya dari BPR ini adalah menciptakan kesempatan bagi seluruh masyarakat untuk membuka usaha.
  3. Mempercepat Pemabngunan di Desa
    BPR memang lebih banyak di bangun di desa. Untuk itu, fungsi lain dari BPR adalah membantu mempercepat pembangunan yang ada di dalam suatu desa. Sehingga, seluruh desa yang ada di Indonesia tidak lagi ketinggalan zaman karena kekurangan informasi terkait dunia usaha.

    Dalam hal ini, peran BPR adalah guna memberikan edukasi pada masyarakat terkait pola pembangunan nasional saat ini. Selain itu, mereka juga bertugas membuat suatu desa agar lebih maju dari yang sebelumnya. BPR akan memberikan dana pinjaman pada desa agar mereka bisa melakukan pembangunan desa lebih cepat.
  4. Menyediakan Layanan Perbankan
    Fungsi utama lainnya dari BPR adalah menyediakan pelayanan perbankan yang bisa digunakan oleh setiap warga pedesaan. Pelayanan perbankan yang disediakan oleh BPR ini bisa dibilang sangatlah membantu, terlebih lagi bila lokasi desa jaraknya sangatlah jauh dengan bank umum yang berada di pusat kota.

Perbedaan BPR dengan Bank UMUM

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) berbeda dengan Bank Umum dalam hal sebagai berikut:

  1. BPR tidak diperkenankan melakukan kegiatan dalam valuta asing (hanya mata uang rupiah)
  2. BPR tidak diperkenankan melayani jasa cek/giro (giralisasi)
  3. BPR hanya boleh beroperasi di dalam 1 (satu) provinsi.

Lihat artikel lainnya:

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

Kenapa UMKM membutuhkan Pinjaman Usaha?

Kenapa UMKM membutuhkan Pinjaman Usaha?

Kenapa UMKM membutuhkan Pinjaman Usaha – Siapapun bisa aja memulai bisnis, terutama karena potensi internet yang bisa menjadi pasar yang cukup berpotensi dan menjacakup lebih banyak pelanggan potensial. Namun, membuka usaha bisnis pastilah membutuhkan modal.

Karena dengan adanya pinjaman usaha, mereka bisa tetap berjalan secara optimal. Meski Anda sejauh ini sudah berhasil memiliki bisnis yang tengah berjalan dengan modal sendiri, ada saat di mana Anda membutuhkan modal tambahan untuk konsisten mengembangkannya, terutama dengan adanya pinjaman modal usaha.

  1. Ekspansi Bisnis
    Bila Anda memiliki target untuk mengekspansi bisnis, maka modal usaha harus disiapkan untuk diinvestasikan pada segala keperluan ekspansi bisnis Anda. Konsisten mengembangkan dan mengekspansi bisnis dapat membantu memastikan agar keuntungan yang Anda dapatkan tidak mengerut.
  2. Menjaga Arus Kas
    Arus kas bisa bertahan sebagai sebuah masalah terutama ketika produk di inventaris Anda belum laku terjual sepenuhnya, sementara Anda harus mengikuti tren terkini menyoal produk terbaru, membayar gaji karyawan, tagihan listrik dan internet, dan biaya-biaya lain.
  3. Merawat dan Memperluas Peralatan/Perlengkapan
    Setiap bisnis membutuhkan peralatan untuk dapat berjalan dengan lebih optimal dan bisnis Anda pun demkian. Misalkan Anda membutuhkan peralatan baru atau menyewa Gudang baru karena inventaris semakin banyak.
  4. Persiapan
    Pinjaman modal usaha juga bisa menjadi “pegangan” untuk menyiapkan bisnis Anda terhadap perubahan tren, sebagai danadarurat bila sesuatu yang buruk terjadi, keperluan untuk mencoba model bisnis baru dan lain sebagainya.

    Alur bisnis, masalahnya, terkadang tidak bisa diprediksi, sehingga ketersediaan dana akan sangat membantu dengan hadirnya pinjaman modal usaha sebagai pegangan.

Nah, itu lah Kenapa UMKM membutuhkan dana pinjaman. Dari berbaga aspek yang sudah dibahas ternyata pinjaman usaha cukup efektif untuk mengembangkan bisnis serta menjaga kestabilan arus kas.

Kospin Sumber Rizki Utama memiliki beragam macam pembiayaan. Membantu memajukan perekonomian Indonesia lewat perkembangan bisnis UMKM merupakan salah satunya.

Lihat artikel lainnya:

https://sumberrizki.com/2021/05/5-ide-usaha-saat-ramadan-untuk-menambah-penghasilan/

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

Tips Sukses Buka Warung Sembako di Rumah

Tips Sukses Buka Warung Sembako di Rumah

Mengingat peluang kerja yang semakin sempit membuat beberapa orang lebih memilih untuk berwirausaha. Salah satu usaha yang cukup menjanjikan ialah membuka warung sembako atau kelontong. Meski kini sudah banyak swalayan, namun beberapa orang masih menganggap bahwa berbelanja di warung sembako dekat rumah justru lebih murah. Nah, kesempatan ini bisa Anda bisa manfaatkan sebagai peluang mencari keuntungan. Berikut tips buka warung sembako di depan rumah.

  1. Pertimbangkan Letak Warung
    Pilihlah sisi rumah yang paling strategis dan sering di lalui orang. Bisa di teras, garasi atau bahkan membangun ruang baru. Nantinya, tatalah barang yang dijual dengan baik dan rapi supaya ketika ada yang lewat mereka tertarik untuk mampir dan membeli.
  2. Persiapkan Perlengkapan Kebutuhan Warung
    Idealnya, Anda hanya perlu menyiapkan peralatan seperti etalase, meja, rak dan kalkulator untuk membuka warung di depan rumah. Carilah peralatan tersebut di pasar yang harganya lebih miring.
  3. Cari Tempat Stok Jualan
    Pastikan Anda sudah mempunyai target tempat untuk menjaga stok jualan Anda. Cari toko supplier yang menjual bahan sembako secara grosir. Jika membeli banyak, harga semakin murah, dengan begini keuntungan yang akan didapatkan juga semakin besar.
  4. Survey Harga Jual Pasaran
    Untuk menentukan harga jual yang tidak terlalu mahal tapi tetap untung, Anda bisa pura-pura datang dan membeli di warung lain. Anda bisa mematok harga yang tidak terlalu mahal, cara ini dilakukan agar para pelanggan berdatangan untuk membeli.
  5. Lebih Lengkap Isi Produk, Lebih Baik
    Usahakan untuk menjual kebutuhan pokok yang memang sering dicari pembeli. Nah, kalau sekiranya warung sudah mulai ramai, Anda bisa pelan-pelan melengkapi produk jualan Anda. Kelengkapan produk akan membuat pembeli senang berbelanja di warung Anda.

Nah itu adalah beberapa tips Buka Warung Sembako di Rumah untuk Sobat Kiki, Apakah Sobat Kiki siap untuk membangun bisnis Anda sendiri?

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

5 Ide Sukses Usaha Saat Ramadan Untuk Menambah Penghasilan

5 Ide Sukses Usaha Saat Ramadan Untuk Menambah Penghasilan

Bulan Ramadan tidak hanya soal memperbanyak pahala. Anda juga bisa memperbanyak keuntungan dengan membuka usaha rumahan di saat puasa. Anda pasti ingin mendapatkan keuntungan yang banyak di bulan Ramadan sebagai persiapan untuk merayakan hari raya Idul Fitri nanti, kan?

Ada banyak peluang usaha yang bisa Anda lakukan selama bulan Ramadan. Kira-kira apa saja usaha yang bisa Anda kembangkan di saat bulan puasa? Simak tips 5 ide usaha ramadan berikut ini.

  1. Jual Takjil
    Usaha yang satu ini tentu sangat menguntungkan bagi Anda selama bulan puasa. Pasalnya, orang-orang tentu akan ramai mencari takjil saat menjelang waktu buka puasa. Anda bisa menjual takjil dengan berbagai macam varian seperti gorengan, jajanan pasar, kolak dll.
  2. Jualan Parsel Lebaran
    Usaha lain yang bisa Anda lakukan adalah menjual parsel lebaran. Orang-orang biasanya akan memberikan sebuah parsel kepada orang terdekatnya. Jika Anda pintar merangkai parsel, maka tidak ada salahnya untuk mencoba usaha berjualan parsel saat bulan puasa.
  3. Jualan Pakaian Muslim
    Seperti yang diketahui, kebanyakan orang akan mempersiapkan diri sebaik mungkin menjelang hari raya Idul Fitri dengan membeli pakaian baru seperti baju koko, sarung dll. Dengan demikian, Anda bisa mempersiapkan modal untuk membeli stok dan dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan.
  4. Jualan Kurma
    Kurma selalu identic dengan buah yang dimakan saat berbuka puasa. Hal ini tentu membuat Anda memiliki peluang usaha bisnis untuk berjualan kurma di bulan puasa. Rasa yang manis membuat kurma sering kali dijadikan sebagai takjil.
  5.  Usaha Katering Sahur dan Buka Puasa
    Bagi orang-orang yang cukup sibuk tidak akan sempat mempersiapkan menu sahur ataupun buka puasa. Dengan demikian, Anda bisa memanfaatkan membuka bisnis jasa katering untuk menu sahur dan buka puasa.

Itulah 5 ide usaha Ramadan untuk menambah penghasilan yang bisa Anda coba. Syukur-syukur usaha yang Anda rintis pada bulan Ramadan ini bisa terus berlanjut sampai setelah Ramadan. Yang paling penting, usaha yang Anda lakukan saat bulan puasa jangan sampai membuat ibadah menjadi terganggu tapi tetap mengutamakan ibadah.

Lihat artikel lainnya:

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

Rahasia Sukses Mengembangkan Bisnis Jadi Laris Manis

Rahasia Sukses Mengembangkan Bisnis Jadi Laris Manis

Mengembangkan bisnis atau usaha bukanlah pekerjaan mudah. Diperlukan strategi yang tepat agar bisnis yang dijalankan berhasil mencapai target dan memberikan keuntungan yang pesat. Ada banyak cara yang bisa dilakukan agar usaha semakin berkembang, lebih maju dan sukses di era digitalisasi saat ini. Bagi pelaku UMKM, pedagang online, pemilik kedai kopi atau pebisnis lainnya, mengelola bisnis tahun ini masih penuh dengan tantangan karena pandemi yang belum usai.

Namun, Anda jangan mudah menyerah, apalagi berputus asa. Tetaplah semangat, yakinlah usaha Anda bisa sukses. Buatlah rencana besar dan makin untung di tahun 2021. Mengenai strategi bisnis, ada tiga hal yang dapat dijadikan fokus utama dalam mengembangkan bisnis. Apa saja strateginya? Simak tips lengkapnya berikut ini:

  1. Terus Lakukan Inovasi dan Tingkatkan Kualitas Produk
    Supaya bisnis semakin maju, kuncinya adalah jangan malas untuk berinovasi. Bentuk inovasi bisnis pun beragam. Contohnya, inovasi produk, menambah sistem layanan pembayaran digital dan bergabung dengan e-commerce atau marketplace besar dan lain sebagainya.
  2. Pemasaran Digital dan Sosial Media
    Pelajari dan terapkan ilmu digital marketing untuk meingkatkan konsumen dan penjualan. Misalnya, ketahui cara membuat website, cara memasang iklan online dll. Selain itu, bangun juga positif sosial branding bisnis di media sosial. Lakukan hal ini secara konsisten dan amati hasilnya.
  3. Perkuat Modal Usaha Agar Mampu Bertahan dan Berkembang
    Lakukan evaluasi keuangan secara berkala. Jika modal usaha Anda saat ini tergolong pas-pasan, Anda perlu melakukan strategi untuk memperkuat modal. Ada solusi keuangan solutif untuk memperkuat modal usaha Anda yaitu dengan Pinjaman Multiguna di Kospin Sumber Rizki Utama.

Apapun kondisi usaha Anda saat ini, tetaplah bersemangat. Yakinlah bahwa bisnis Anda bisa berkembang pesar dan praktikkan tiga strategi bisnis di atas. Sebagai langkah awal, lakukan review sederhana untuk menemukan kendala bisnis yang Anda jalankan selama ini.

Lihat artikel lainnya:

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

Pahami Ini Sebelum Mulai Berinvestasi

Pahami Ini Sebelum Mulai Berinvestasi

Investasi merupakan salah satu aktivitas keuangan yang penting. Terutama bagi seseorang yang ingin mengamankan atau melipatgandakan kekayaan. Dari setiap uang yang diinvestasikan, biasanya akan memperoleh imbal hasil. Imbal hasil dalam investasi tidak menentu. Tergantung kinerja dan kondisi pasar. Imbal hasil selalu berbanding lurus dengan risikonya. Kalau mau investasi imbal hasil besar, maka risikonya pasti tinggi. Pun sebaliknya.

Investasi yang salah tidak selalu karena pengelolaan yang kurang baik. Bisa juga lantaran salah memilih instrumen investasinya. Sejatinya instrumen investasi ada banyak jenis, seperti saham, emas, deposito, reksadana dll. Saking banyaknya pilihan, kerap membuat investor gegabah dalam menentukannya. Memilih instrumen yang tidak dikenal atau tidak dikuasainya. Jadi seperti beli kucing dalam karung. Alih-alih ingin mendapat untung, justru buntung.

Maka dari itu, penting untuk mencari tahu terlebih dahulu tentang instrumen investasi yang sudah Anda bidik. Saham misalnya, kenali saham yang akan Anda beli. Jangan beli yang tidak Anda kenali untuk meminimalisir kerugian. Pahami sebelum mulai berinvestasi.

  1. Kenali Kebutuhan Investasi Anda
    Beda kebutuhan, beda pula jumlah yang harus diinvestasikan untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan mengetahui kebutuhan itu, Anda dapat mengalokasikan uang di tempat yang tepat sehingga manfaat investasi dapat lebih maksimal.
  2. Perhatikan Potensi Inflasi
    Kondisi ekonomi selalu berubah. Investasi bukan hanya dipengaruhi faktor internal, tetapi juga faktor eksternal. Hal ini akan berdampak pada imbal hasil investasi meskipun biasanya imbal hasil investasi mengalahkan inflasi. Kecuali bunga tabungan bank.
  3. Jangan Berinvestasi pada Uang Tunai
    Terlalu banyak menyimpan uang tunai justru berisiko habis digerus inflasi. Lebih baik, tempatkan uang pada instrument, seperti properti yang harganya selalu naik setiap tahun. Bisa menjadi aset aktif bila disewakan.
  4. Pilih Investasi Jangka Panjang
    Hindarilah yang namanya investasi jangka pendek, Alasannya karena keuntungannya tidak maksimal. Jika investasi dibiarkan dalam jangka panjang, keuntungannya bisa ratusan sampai ribuan persen. Jadi, investasi jangka panjang sangat disarankan untuk mempersiapkan keuangan di masa depan.
  5. Jangan Fokus Pada Satu Jenis Investasi Saja
    Salah besar kalau selama ini Anda hanya mengandalkan satu instrument investasi saja. Anda perlu melakukan diversifikasi produk yang berguna untuk subsisi silang. Tujuannya adalah jikalau harga saham sedang anjlok, Anda tetap mendapatkan keuntungan dari investasi lain.

Nah itu dia point penting untuk Anda pahami sebelum mulai berinvestasi. Semoga bermanfaat.

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

5 Tips Tingkatkan Peluang Usaha di Hari Libur

5 Tips Tingkatkan Peluang Usaha di Hari Libur

Sebagai pemilik bisnis, tentu tidak mau melewatkan tanggal-tanggal spesial di sepanjang tahun. Setiap musim liburan tiba, mungkin sering melihat banyak pemilik bisnis yang membuat strategi promosi tertentu yang tujuannya adalah meningkatkan penjualan mereka. Namun, banyak pebisnis yang belum memaksimalkan kegiatan promosi di momen-momen spesial tersebut sehingga hasilnya kurang optimal. Jangan sampai salah strategi, simak 5 tips tingkatkan peluang usaha di hari libur.

  1. Dekor Ulang Toko Sesuai Tema Liburan
    Anda dapat mendekor toko Anda dengan pernak-pernik menyesuaikan dengan tema liburan saat itu. Ingat juga untuk karyawan Anda menggunakan aksesoris tambahan agar tema liburan semakin terasa dekat dengan para pelanggan. Bagaimana dengan toko online? Anda bisa membubuhkan desain berbau liburan pada logo atau gambar yang Anda publikasikan di media sosial, atau bisa juga pada caption Anda! Menarik, bukan?
  2. Lakukan Promosi dengan Pendekatan Emosional
    Strategi promosi seperti ini bisa Anda terapkan misal saat momen Ramadan. Anda dapat membuat campaign di mana sebagian keuntungan yang Anda dapat akan didonasikan ke yang lebih membutuhkan. Selain bisa meningkatkan penjualan, Anda juga berkontribusi untuk membantu sesama.
  3. Adakan Diskon Khusus Hari Libur
    Mengadakan diskon adalah cara paling umum yang bisa Anda lakukan saat hari libur. Hampir semua orang tau bahwa banyak brand pasti ada promo diskon. Pastikan Anda tau produk apa yang bisa Anda diskon dan seberapa besar diskonnya agar Anda tidak merugi.
  4. Lengkapi Promosi Anda dengan Hadiah
    Selain diskon, pemberian hadiah adalah salah satu cara berpromosi sambil merayakan hari libur. Misalnya saat Hari Raya Imlek, pelanggan yang membeli barang tertentu atau dalam nomnal tertentu akan mendapatkan angpao berupa voucher atau barang lainnya.
  5. Tetap Aktif di Media Sosial
    Ini adalah momen untuk menciptakan konten bertema khusus liburan. Namun, Anda tidak harus melulu berbicara tentang promosi dan diskon liburan. Coba buat campaign yang berbeda dan bisa mengajak para followers Anda untuk berinteraksi.

Itulah tadi 5 tips tingkatkan peluang usaha di hari libur. Membuat strategi pemasaran dengan memanfaatkan momen-momen spesial saat liburan akan membuat bisnis Anda lebih diingat dan lebih dekat dengan pelanggan Anda.

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

4 Langkah Agar Uang Anda Lebih Produktif

4 Langkah Agar Uang Anda Lebih Produktif

4 Langkah Agar Uang Anda Lebih Produktif – Mengapa uang perlu kita dorong supaya lebih produktif? Tidak lain adalah karena ada hantu inflasi yang bisa menjatuhkan nilai uang Anda dengan cepat tanpa terasa.Penurunan nilai uang akan membuat gaji Anda yang tampak besar saat ini menjadi kecil hanya dalam beberapa tahun saja. Faktanya, laju inflasi biasanya jauh lebih cepat dibandingkan tingkat kenaikan gaji atau penghasilan. Nah, Anda bisa menimbang untuk melakukan 4 langkah agar uang Anda lebih produktif.

  1. Berinvestasi
    Cara mudah mengalahkan inflasi adalah dengan menempatkan uang yang kita mliki dalam sebuah produk investasi dengan imbal hasil di atas inflasi atau rata-rata di atas 10 persen per tahun.
  2. Memulai Merintis Usaha
    Merintis usaha bisa menjadi salah satu cara terbaik meningkatkan produktivitas uang. Putar uang yang Anda miliki dalam sebuah bisnis yang prospektif, Anda akan dapat lebih mudah mengalahkan laju inflasi dengan mencetak keuntungan.
  3. Menyicil Properti
    Banyak orang akan sepakat, investasi dalam properti sangatlah menjanjikan dalam jangka panjang. Anda bisa memanfaatkan pinjaman dari Bank seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk memulai membangun aset dalam properti. Anggaplah cicilan yang Anda bayarkan itu sebagai nilai tabungan.
  4. Sekolah / Kursus
    Kembangkan kemampuan atau keahlian Anda dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi atau mengikuti kursus yang bisa mendukung kemampuan teknis profesional Anda, hal ini membuat uang Anda lebih produktif dan bermanfaat dalam jangka panjang.

Itu dia 4 Langkah Agar Uang Anda Lebih Produktif. Ingat ya, kalau butuh dana untuk pengembangan usaha atau mau menabung untuk masa depan, bisa ke Kospin Sumber Rizki Utama ya.

Lihat artikel lainnya:

https://sumberrizki.com/2021/04/tips-membagi-waktu-kerja-dan-keluarga/

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

5 Tips Jitu Membagi Waktu Kerja dan Keluarga

5 Tips Jitu Membagi Waktu Kerja dan Keluarga

Apakah Anda termasuk orang yang sering disibukkan oleh pekerjaan? Rutinitas pekerjaan yang super padat memang kerap menyita waktu Anda setiap hari. Walaupun demikian, bukan berarti Anda harus selalu memprioritaskan pekerjaan sampai lupa meluangkan waktu bersama keluarga. Komunikasi efektif harus tetap terjalin baik dengan seluruh anggota keluarga. Berikut Tips Membagi Waktu Kerja dan Keluarga.

  1. Selalu Pulang Kerja Tepat Waktu
    Pulang kerja tepat waktu adalah salah satu hal yang harus Anda lakukan setiap hari. Usahakan untuk menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas ketika berada di kantor. Sehingga Anda tidak perlu sering lembur karena pekerjaan yang masih menumpuk. Anda bisa memanfaatkan waktu setelah pulang kerja untuk berkumpul bersama keluarga.
  2. Jangan Membawa Pulang Pekerjaan Kantor
    Membawa pulang pekerjaan kantor sama buruknya dengan sering lembur. Sebab konsentrasi Anda di rumah akan tersita untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Jika tidak ada pekerjaan yang mendesak, sebaiknya Anda selalu menyelesaikannya di kantor. Tubuh dan pikiran Anda juga butuh istirahat setelah seharian lelah beraktivitas.
  3. Tidak Mengurus Pekerjaan di Hari Libur
    Hari libur adalah waktu yang tepat untuk bersantai di rumah bersama keluarga. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak membiasakan diri mengurus pekerjaan di hari libur. Anda tak perlu mengakses pesan di email atau membuka-buka file pekerjaan ketika hari libur tiba. Nikmati waktu libur untuk memulihkan tenaga dan semangat Anda. Banyak aktivitas seru yang bisa dilakukan bersama keluarga daripada hanya mengurus pekerjaan terus-menerus.
  4. Menyempatkan Waktu Berkumpul dengan Keluarga
    Waktu berkumpul bersama keluarga sebaiknya dilakukan secara teratur. Sepulang kerja, luangkan waktu untuk bercengkrama dengan keluarga. Momen ini akan menambah keharmonisan dan kehangatan dalam momen berkumpul keluarga Anda.
  5. Meluangkan Waktu Berlibur
    Tips keluarga bahagia yang satu ini pasti sangat dinantikan oleh seluruh anggota keluarga Anda. Setelah berbulan-bulan sibuk mengurus pekerjaan, alangkah lebih baik bila Anda sempat merencanakan liburan bersama keluarga. Pergi berlibur bersama keluarga akan membuat mood Anda menjadi lebih baik dan siap kembali menjalani rutinitas pekerjaan. Produktivitas dan kreativitas Anda akan meningkat setelah menikmati waktu liburan bersama keluarga. Anda bisa merencanakan liburan selama beberapa hari ke luar kota bila tidak memiliki banyak waktu cuti.

Jika Anda konsisten melakukan kelima cara tersebut, niscaya Anda akan mencapai keseimbangan hidup yang lebih baik lagi. Jadikan keluarga sebagai prioritas meskipun Anda harus bersikap profesional ketika menyelesaikan pekerjaan. Keseimbangan hidup akan membuat Anda lebih bahagia dan tidak mudah stres.

Lihat artikel lainnya:

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6

3 Tipe Orang dalam Meraih Kesuksesan

3 Tipe Orang dalam Meraih Kesuksesan

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa ada sebagian orang yang dapat meraih kesuksesan yang didambakan banyak orang dan disisi lain lebih banyak orang yang tidak berhasil meraihnya? Saat ini begitu banyak diadakan pelatihan-pelatihan luar biasa yang mampu mengubah diri Anda menjadi yang terbaik untuk meraih apapun yang Anda inginkan. Anda mempunya peluang yang cukup besar untuk menjalani hidup yang dinikmati oleh orang-orang yang hidup biasa-biasa saja atau dibawah rata-rata. Permasalahannya terletak pada diri Anda sendiri. Berguna tidaknya ilmu yang Anda pelajari dari buku-buku ataupun semintar tergantung diri Anda sendiri. Dengan kata lain, Anda lah yang menciptakan kesuksesan sekaligus kegagalan Anda. Berikut 3 Tipe Orang dalam Meraih Kesuksesan.

  1. Orang yang Bersikap “Saya Mau Sukses”
    Orang dengan tipe ini sulit untuk meraih sukses karena semua orang juga pasti mau sukses. Mereka hanya mau saja atau hanya sekedar ingin, tetapi mereka tidak ingin membayar harga yang pantas untuk itu. Bersikap aktiflah mencari dan menciptakan peluang itu sendiri.
  2. Orang yang Bersikap “Saya Memilih Untuk Sukses”
    Orang yang memiliki sikap mental seperti ini jauh lebih bisa diandalkan daripada orang yang hanya mau sukses. Mereka membuat suatu keputusan yang kuat untuk meraih sukses. Karena mereka memilih untuk sukses, maka mereka tidak mau memilih apapun yang menghalangi mereka.
  3. Orang yang Punya Prinsip “Saya Berkomitmen Menjadi Sukses”
    Orang-orang ini tidak akan pernah menyerah apalagi mundur sebelum kesuksesan berhasil mereka raih. Mereka berkomitmen penuh 100% untuk melakukan apapun untuk meraih apa yang paling mereka impikan. Mereka tidak pernah emiliki alas an untuk berhenti dan menyerah.

Inilah yang membedakan antara orang yang sukses dengan yang gagal. Orang yang memiliki komitmen yang kuat bukan hanya mau sukses, tetapi juga mereka benar-benar mau sukses. Mereka berani menyatakan bahwa mereka akan meraih kesuksesan yang mereka impikan. Perjalanan meraih kesuksesan penuh dengan jalan yang rusak, berlubang serta jurang yang akan dengan mudah menghentikan Anda jika Anda tidak mempunyai komitmen. Itulah 3 Tipe Orang Dalam Meraih Kesuksesan. Hanya dengan komitmenlah Anda akan terus maju ke tempat yang telah Anda impikan selama ini.

Lihat artikel lainnya:

Silahkan cek profil kami: https://sumberrizki.com/tentang-kami/
Yuk Hitung Deposito kamu sekarang: Klik Disini
List Jasa Keuangan kami: https://sumberrizki.com/pinjaman/
Silahkan cek Google Business kami: https://goo.gl/maps/Cqy22LBjjTKUh8sR6